Tahun baru 2017 ini mempunyai kabar baik bagi pengguna mata uang digital berbasis web Bitcoin.
Bitcoin adalah mata uang virtual revolusioner yang tidak memiliki otoritas terpusat; sebaliknya, hal itu bergantung pada ribuan komputer di seluruh dunia yang memvalidasi transaksi dan menambahkan Bitcoin ke sistem mereka.
Pada saat penulisan artikel ini, 1 Bitcoin = $1.014,77
Bitcoin adalah mata uang virtual revolusioner yang tidak memiliki otoritas terpusat; sebaliknya, hal itu bergantung pada ribuan komputer di seluruh dunia yang memvalidasi transaksi dan menambahkan Bitcoin ke sistem mereka.
Pada saat penulisan artikel ini, 1 Bitcoin = $1.014,77
Pertama dan paling terkenal di dunia cryptocurrency dikembangkan oleh Blockchain, yang merupakan protokol kriptografi kompleks dan jaringan komputer global yang mengawasi dan memverifikasi semua data transaksi yang pernah terjadi di dalam jaringan Bitcoin.
Identitas orang yang menggunakan transaksi Bitcoins sangat sulit untuk dilacak karena sifatnya yang anonim. Oleh karena itu, mata uang ini sangat populer di kalangan para penjahat cyber.
Menurut Reuters, data menunjukkan sebagian besar perdagangan Bitcoin dilakukan di Cina. Lebih dari 5 Juta Bitcoins diperdagangkan dalam waktu 24 jam sejak pergantian tahun, dengan hampir 38 Miliar Yen diperdagangkan (~ $ 3,2 Miliar), menurut Cryptocoin.
Kinerja yang luar biasa Bitcoin tahun ini juga telah didorong oleh kurangnya pasokan uang tunai di India, di mana Perdana Menteri yang mengeluarkan uang kertas tinggi men-denominasi dari uangnya dari peredaran pada awal November 2016.
Sementara Bitcoin cryptocurrency tetap paling banyak digunakan, beberapa cryptocurrency juga telah mendapatkan popularitas pada tahun lalu, yang meliputi Ethereum, Ripple, litecoin, Monero, dan Dash.
Identitas orang yang menggunakan transaksi Bitcoins sangat sulit untuk dilacak karena sifatnya yang anonim. Oleh karena itu, mata uang ini sangat populer di kalangan para penjahat cyber.
Jadi apa di balik lonjakan terbaru dalam nilai Bitcoin?
Pengamat pasar telah menyarankan bahwa nilai Bitcoin telah didorong pada tahun lalu oleh peningkatan permintaan di China pada akhir tahun sebesar 7 persen dalam nilai yuan pada tahun 2016, yang merupakan kinerja tahunan paling lemah mata uang Cina di atas 20 tahun terakhir ini.Menurut Reuters, data menunjukkan sebagian besar perdagangan Bitcoin dilakukan di Cina. Lebih dari 5 Juta Bitcoins diperdagangkan dalam waktu 24 jam sejak pergantian tahun, dengan hampir 38 Miliar Yen diperdagangkan (~ $ 3,2 Miliar), menurut Cryptocoin.
Kinerja yang luar biasa Bitcoin tahun ini juga telah didorong oleh kurangnya pasokan uang tunai di India, di mana Perdana Menteri yang mengeluarkan uang kertas tinggi men-denominasi dari uangnya dari peredaran pada awal November 2016.
Sementara Bitcoin cryptocurrency tetap paling banyak digunakan, beberapa cryptocurrency juga telah mendapatkan popularitas pada tahun lalu, yang meliputi Ethereum, Ripple, litecoin, Monero, dan Dash.